Surat An Nazi’at Ayat 33
مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِأَنْعَامِكُمْ (Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu. (Quran, 79:33 )
مَتَاعًا لَّكُمْ وَلِأَنْعَامِكُمْ (Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu. (Quran, 79:33 )
وَالْجِبَالَ أَرْسَاهَا Dan gunung-gunung Dia pancangkan dengan teguh. (Quran, 79:32 )
أَخْرَجَ مِنْهَا مَاءهَا وَمَرْعَاهَا Darinya Dia pancarkan mata air, dan (ditumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya. (Quran, 79:31 )
وَالْأَرْضَ بَعْدَ ذَلِكَ دَحَاهَا Dan setelah itu bumi Dia hamparkan. (Quran, 79:30 )
وَأَغْطَشَ لَيْلَهَا وَأَخْرَجَ ضُحَاهَا dan Dia menjadikan malamnya (gelap gulita), dan menjadikan siangnya (terang benderang). (Quran, 79:29 )
رَفَعَ سَمْكَهَا فَسَوَّاهَا Dia telah meninggikan bangunannya lalu menyempurnakannya, (Quran, 79:28 )
أَأَنتُمْ أَشَدُّ خَلْقًا أَمِ السَّمَاء بَنَاهَا Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat ataukah langit yang telah dibangun-Nya? (Quran, 79:27 )
إِنَّ فِي ذَلِكَ لَعِبْرَةً لِّمَن يَخْشَى Sungguh, pada yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut (kepada Allah). (Quran, 79:26 )
فَأَخَذَهُ اللَّهُ نَكَالَ الْآخِرَةِ وَالْأُولَى Maka Allah menghukumnya dengan azab di akhirat dan siksaan di dunia. (Quran, 79:25 )
فَقَالَ أَنَا رَبُّكُمُ الْأَعْلَى (Seraya) berkata, “Akulah tuhanmu yang paling tinggi.” (Quran, 79:24 )
فَحَشَرَ فَنَادَى Kemudian dia mengumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu berseru (memanggil kaumnya). (Quran, 79:23 )
ثُمَّ أَدْبَرَ يَسْعَى Kemudian dia berpaling seraya berusaha menantang (Musa). (Quran, 79:22 )
فَكَذَّبَ وَعَصَى Tetapi dia (Fir‘aun) mendustakan dan mendurhakai (Quran, 79:21 )
فَأَرَاهُ الْآيَةَ الْكُبْرَى Lalu (Musa) memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar. (Quran, 79:20 )
وَأَهْدِيَكَ إِلَى رَبِّكَ فَتَخْشَى dan engkau akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar engkau takut kepada-Nya?” (Quran, 79:19 )
فَقُلْ هَل لَّكَ إِلَى أَن تَزَكَّى Maka katakanlah (kepada Fir‘aun), “Adakah keinginanmu untuk membersihkan diri (dari kesesatan), (Quran, 79:18 )
اذْهَبْ إِلَى فِرْعَوْنَ إِنَّهُ طَغَى pergilah engkau kepada Fir‘aun! Sesungguhnya dia telah melampaui batas, (Quran, 79:17 )
إِذْ نَادَاهُ رَبُّهُ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًى Ketika Tuhan memanggilnya (Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tuwa; (Quran, 79:16 )
هَلْ أتَاكَ حَدِيثُ مُوسَى Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa? (Quran, 79:15 )
فَإِذَا هُم بِالسَّاهِرَةِ Maka seketika itu mereka hidup kembali di bumi (yang baru). (Quran, 79:14 )
فَإِنَّمَا هِيَ زَجْرَةٌ وَاحِدَةٌ Sesungguhnya pengembalian itu hanyalah satu kali tiupan saja, (Quran, 79:13 )
قَالُوا تِلْكَ إِذًا كَرَّةٌ خَاسِرَةٌ Mereka berkata: “Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan”. (Quran, 79:12 )
أَئِذَا كُنَّا عِظَامًا نَّخِرَةً Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kami telah menjadi tulang belulang yang hancur lumat?” (Quran, 79:11 )
يَقُولُونَ أَئِنَّا لَمَرْدُودُونَ فِي الْحَافِرَةِ (Orang-orang kafir) berkata: “Apakah sesungguhnya kami benar-benar dikembalikan kepada kehidupan semula? (Quran, 79:10 )
أَبْصَارُهَا خَاشِعَةٌ Pandangannya tunduk. (Quran, 79:9 )
قُلُوبٌ يَوْمَئِذٍ وَاجِفَةٌ Hati manusia pada waktu itu sangat takut, (Quran, 79:8 )
تَتْبَعُهَا الرَّادِفَةُ tiupan pertama itu diiringi oleh tiupan kedua. (Quran, 79:7 )
يَوْمَ تَرْجُفُ الرَّاجِفَةُ (Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama menggoncang alam, (Quran, 79:6 )
فَالْمُدَبِّرَاتِ أَمْرًا dan (malaikat-malaikat) yang mengatur urusan (dunia). (Quran, 79:5 )
فَالسَّابِقَاتِ سَبْقًا dan (malaikat-malaikat) yang mendahului dengan kencang, (Quran, 79:4 )